Portofolio dalam
dunia investasi adalah kumpulan aset investasi. Jika dalam dunia trading
crypto bisa dikatakan sebagai kumpulan aset mata uang kripto sebagai
strategi menghadapi beragam koin di pasaran kripto. Nah, kali ini kita akan
bahas bagaimana manajemen portofolio dalam trading cryptocurrency menurut
beberapa pelaku pasar. Hal ini memang bukan hal yang paten karena memang mereka
mengungkapkan apa yang telah dijalani dan dirasa berhasil.
Ada beragam manajemen
portofolio trading cryptocurrency yang dilakukan oleh para pelaku
pasar kripto. Mungkin dua pola berikut ini bisa jadi inspirasi Anda untuk
ditiru dan disesuaikan kondisi Anda.
1. Strategi
Portofolio Piramida Ala Lil Cobie
Salah satu
pelaku trading cryptocurrency, melalui akun Twitter bernama Lil Cobe
membagikan konsep manajemen portofolio trading cryptocurrency
yang dijalaninya. Ia menggambarkan strategi portofolionya dalam bentuk piramida
berwarna. Paling bawah adalah ungu, oranye, hijau, dan kuning sebagai
puncaknya.
Ia menjelaskan,
dasar piramida yang berwarna ungu menggambarkan jenis kripto yang risikonya
paling rendah, harganya cenderung bertahan lama dan paling besar. Dalam hal ini
merupakan area investasi Bitcoin dan uang kripto yang mulai populer.
Prosentasenya mencapai 40-50% aset. Bitcoin dalam kelompok ini disimpan sebagai
aset jangka panjang.
Selanjutnya
warna oranye merupakan bagian kripto yang diperdagangkan. Prosentasenya sekitar
30% saja. Bagian ini diperuntukkan bagi koin paling terkenal seperti Bitcoin,
Litecoin, maupun Ethereum. Risiko dan pergerakan di bagian ini lebih cepat
daripada elemen warna ungu.
Bagian piramida
warna hijau merupakan ilustrasi 15% modal yang dialokasikan untuk block.
Risikonya semakin tinggi namun potensi hasilnya juga tinggi.
Dan terakhir
bagian segitiga kuning. Merupakan ilustrasi 5% modal Anda. Diperuntukkan mencoba
koin-koin baru yang potensial namun risiko tinggi.
2.
Strategi
Protofolio 50% BTC
Ada juga hal
senada diunggah ke forum Bitcointalk. Menurut salah satu member, ia menerapkan
pola 50:25:25. Artinya 50% untuk trading Bitcoin, 25% untuk trading Altcoin
yang top, dan 25% untuk trading ICO coin.
Nah, mungkin ada
lagi strategi manajemen portofolio trading cryptocurrency lainnya yang
Anda terapkan. Namun apapun strateginya, paling utama adalah tidak
mengalokasikan seluruh sumber daya pada satu jenis uang kripto. Baik itu yang
sudah kuat seperti Bitcoin ataupun di Altcoin. Hal ini demi memperkecil risiko
dan memperbesar peluang. Ketika Bitcoin sedang tidak layak dilepas, Anda bisa
turun di trading Altcoin yang harganya sedang bagus misalnya. Selamat adu
strategi ...
1 komentar
bolavita agen Slot Online terpercaya degan bonus dan pelayanan terbaik
ReplyAyo segera daftarkan menjadi angota baru bolavita hanya modal 50 rbu
bisa jadi jutawan hanya ada di bolavita.club
hanya dengan mebuktikan sendiri baru akan percya ayo segera daftar y tunngu ya
degan pelayanan 24 jam yg sangat ramah dan baik
Bonus cash back 10% untuk setiap member agen Slot Online terpercaya
ayo segera daftar dan buktikan sendiri
info lbh lanjut:
whatup : +62812-2222-995
EmoticonEmoticon